Bayangkan ini: seorang calon pengguna membuka aplikasi keuangan digital atau e-commerce untuk pertama kalinya. Harapannya, mereka bisa langsung mendaftar dan menggunakan layanan yang tersedia. Namun, begitu proses onboarding dimulai, muncul berbagai rintangan — mulai dari formulir panjang, unggah dokumen manual, hingga antarmuka yang membingungkan. Akhirnya? Mereka menutup aplikasi dan tak pernah kembali.
Situasi ini bukan sekadar cerita fiksi. Banyak bisnis digital kehilangan pengguna potensial karena proses onboarding yang rumit dan lambat. Padahal, momen onboarding adalah salah satu titik krusial dalam pengalaman pengguna — bisa menjadi penentu apakah mereka akan melanjutkan atau pergi.
Artikel ini membahas penyebab umum kegagalan onboarding dan bagaimana solusi digital seperti e-KYC dapat menyederhanakan proses ini agar lebih cepat, aman, dan ramah pengguna.
Kenapa Banyak Pengguna Gagal Onboarding?
Ada beberapa faktor yang kerap menyebabkan calon pengguna tidak menyelesaikan proses onboarding. Berikut adalah penyebab utamanya:
1. Proses Verifikasi yang Rumit
Sebagian besar aplikasi masih menggunakan metode konvensional dalam proses verifikasi. Pengguna harus mengisi banyak formulir, mengunggah foto KTP secara manual, dan menunggu proses validasi yang tidak jelas statusnya. Tak hanya menyita waktu, proses ini juga terasa membingungkan dan membuat frustrasi.
2. Kurangnya Dukungan Real-Time
Saat pengguna mengalami kendala teknis atau tidak memahami tahapan yang harus dilakukan, mereka tidak menemukan bantuan yang langsung tersedia. Tidak adanya fitur live chat atau asisten onboarding membuat banyak pengguna merasa “dibiarkan sendiri”, hingga akhirnya memutuskan menyerah.
3. Antarmuka yang Tidak Ramah Pengguna
Desain aplikasi berperan besar dalam menjaga kenyamanan pengguna. UI/UX yang tidak intuitif, penempatan tombol yang membingungkan, atau navigasi yang tidak jelas akan membuat pengguna merasa tidak yakin dengan apa yang harus dilakukan. Ini berisiko tinggi membuat mereka gagal menyelesaikan onboarding.
4. Waktu Verifikasi yang Lama
Dalam dunia digital yang serba instan, pengguna tidak punya waktu (atau kesabaran) untuk menunggu proses verifikasi yang memakan waktu berhari-hari. Mereka ingin hasil dalam hitungan menit, bukan hari. Proses onboarding yang terlalu lambat akan membuat pengguna kehilangan minat dan berpaling ke platform lain yang lebih cepat.
Solusi Onboarding Cepat & Aman dari Beeza
Beeza.id hadir sebagai solusi digital yang membantu bisnis menyederhanakan proses onboarding tanpa mengorbankan keamanan. Dengan teknologi e-KYC dan pendekatan ramah pengguna, berikut adalah keunggulan yang ditawarkan:
1. e-KYC Otomatis dengan Teknologi Biometrik
Verifikasi identitas kini bisa dilakukan secara real-time dengan teknologi biometrik. Pengguna cukup melakukan swafoto (selfie) dan mencocokkannya dengan dokumen resmi seperti KTP. Tanpa perlu unggah manual, proses ini mempercepat verifikasi sambil tetap menjaga akurasi dan keamanan data.
2. Antarmuka Sederhana dan Intuitif
Desain onboarding dioptimalkan agar ramah bagi semua kalangan, bahkan bagi pengguna yang belum terbiasa dengan teknologi digital. Dengan tampilan yang jelas, instruksi yang ringkas, dan tahapan yang terstruktur, pengguna dapat menyelesaikan pendaftaran tanpa kebingungan.
3. Dukungan Langsung dari Tim Support
Beeza menyediakan dukungan langsung selama proses onboarding berlangsung. Jika pengguna mengalami kesulitan, mereka bisa langsung mengakses bantuan — baik melalui live chat, email, maupun panduan interaktif. Dukungan ini terbukti meningkatkan tingkat keberhasilan onboarding.
4. Integrasi Cepat untuk Bisnis
Tidak hanya menguntungkan pengguna akhir, Beeza juga mendukung tim bisnis dengan integrasi API yang mudah dan fleksibel. Proses verifikasi dapat disesuaikan dengan alur internal perusahaan, dan onboarding bisa diselesaikan dalam hitungan menit. Efisiensi ini sangat berharga terutama dalam industri dengan kebutuhan onboarding massal seperti fintech, asuransi, dan marketplace.
Kenapa Onboarding Digital yang Efisien Itu Penting?
Onboarding bukan hanya tahap awal dalam hubungan antara pengguna dan layanan digital. Ini adalah momen pertama membangun kepercayaan. Jika pengalaman pertama mereka rumit, tidak transparan, atau lambat, kemungkinan besar mereka tidak akan melanjutkan.
Statistik menunjukkan bahwa lebih dari 60% pengguna digital akan meninggalkan aplikasi jika proses onboarding terlalu kompleks. Dalam industri yang kompetitif, kehilangan satu pengguna bisa berarti kehilangan potensi loyalitas dan pendapatan jangka panjang.
Tantangan Lama, Solusi Baru
Masa di mana pengguna diminta mengisi belasan formulir dan menunggu berhari-hari untuk verifikasi sudah harus ditinggalkan. Kini, dengan teknologi seperti e-KYC dan tanda tangan digital, proses onboarding bisa menjadi pengalaman yang cepat, aman, dan menyenangkan — bukan sekadar formalitas yang menyulitkan.
Beeza hadir untuk menjawab tantangan ini. Dengan mengintegrasikan teknologi verifikasi digital yang legal, terverifikasi, dan hemat waktu, platform ini membantu bisnis membangun kepercayaan sejak langkah pertama. Tak perlu lagi khawatir kehilangan pengguna karena proses onboarding yang rumit.
Ubah Onboarding Jadi Pengalaman Menyenangkan
Kalau kamu pelaku bisnis digital, saatnya berhenti membuat pengguna frustrasi saat onboarding. Ubah proses awal ini jadi momen membangun loyalitas dengan bantuan teknologi verifikasi digital.
Hubungi Kami dan pelajari bagaimana solusi dari Beeza dapat meningkatkan tingkat keberhasilan onboarding bisnismu.