Blog

Bank Digital – Tren Baru Dunia Perbankan

Hampir setiap orang di wilayah yang memiliki jangkauan internet kini memiliki smartphone atau telepon pintar. Berkat teknologi yang ada pada smartphone, kini dunia seolah berada dalam genggaman. Berbagai kebutuhan masyarakat kini dapat terpenuhi dengan mudah, mulai dari komunikasi, pencarian informasi, hiburan, pesan/beli makanan atau alat transportasi, bahkan transfer dan pembayaran yang semuanya dapat dilakukan dengan smartphone. Hal ini telah memberikan peluang besar pada industri perbankan untuk mengembangkan layanan dan produk berbasis digital, salah satunya dengan hadirnya bank digital.

Pengertian Bank Digital

Seperti namanya, bank digital adalah bank yang melaksanakan pelayanan dengan cara online atau menggunakan sarana elektronik. Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Digital adalah Bank Berbadan Hukum Indonesia (BHI) yang menyediakan dan menjalankan kegiatan usaha yang utamanya melalui saluran elektronik tanpa kantor fisik selain kantor pusat (KP), atau dapat menggunakan kantor fisik yang terbatas. Bank digital masih bisa disebut bank umum di mana seluruh kegiatan perbankan dilakukan secara penuh dengan menggunakan internet. 

Cara kerja layanan bank digital dirancang senyaman mungkin agar menghemat waktu nasabah dan memungkinkan mereka melakukan kegiatan perbankan sesuai jadwal nasabah sendiri, tidak mengikuti atau berpatokan kepada jam buka kantor cabang. Ini dilakukan untuk memaksimalkan pemanfaatan data nasabah dalam upaya melayani nasabah secara lebih mudah, cepat, dan sesuai dengan kebutuhan nasabah secara mandiri dengan tetap memperhatikan aspek keamanan. 

Perbedaan Bank Digital dan Layanan Digital Banking

Bank digital yang muncul dalam beberapa tahun ini, berbeda dengan layanan digital banking yang dimiliki bank konvensional sebelumnya. Walaupun sama-sama digital, tetapi bank digital adalah produk dari sebuah instansi bank konvensional yang mengeluarkan layanan perbankan dalam bentuk aplikasi. Sedangkan, digital banking adalah layanan perbankan yang bisa dilakukan nasabah secara online

Hampir semua hal yang dapat dilakukan di bank konvensional, bisa dilakukan lewat bank digital. Bank digital mampu memproses semua keperluan perbankan secara online, mulai dari pembukaan rekening, deposito, investasi hingga penutupan rekening. Ini tidak bisa terjadi sepenuhnya di bank konvensional di mana nasabah harus tetap pergi ke kantor cabang untuk menyelesaikan hal tersebut.

Tren Bank Digital

Dalam beberapa tahun ke belakang, tren bank digital dinilai sedang mengalami perkembangan yang cukup pesat. Salah satu faktor perkembangan bank digital ini datang dari prosesnya yang praktis dan cepat. Sebuah platform perbandingan dan layanan informasi, Finder.com memproyeksikan selama lima tahun ke depan orang dewasa Indonesia yang memiliki rekening bank digital akan semakin meningkat. Pada tahun 2021, orang dewasa Indonesia yang memiliki rekening bank digital sebanyak 25% atau setara dengan 47.722.913 orang. Sementara pada tahun 2022, pengguna bank digital Indonesia diperkirakan akan mencapai 31% atau 59.969.877 orang. Kenaikan pengguna bank digital diproyeksikan akan terus meningkat pada 2026 menjadi 39% atau 74.785.062 orang.

Sudah siapkah Anda untuk menjadi bagian dari tren digital yang kini berkembang semakin pesat di Indonesia? Tentunya hal itu perlu didukung dengan teknologi yang dapat membantu menjaga keamanan selama bertransaksi. Beeza merupakan perusahaan penyedia solusi sistem integrasi yang dapat membantu anda melakukan verifikasi, identifikasi dan autentikasi yang dapat diaplikasikan pada industri perbankan. Produk dan solusi dari BEEZA memiliki kelebihan dalam sistem biometrik yang akurat. Segera hubungi kami untuk informasi dan pemesanan.