Blog Inovasi Fintech

OJK Serius Berantas Fraud di Sektor Keuangan: Ini Strategi Lengkapnya!

Menguak Langkah Komprehensif Otoritas Jasa Keuangan dalam Menghadang Ancaman Fraud di Sektor Keuangan Indonesia


Ancaman fraud di sektor jasa keuangan kian kompleks—mulai dari pencurian data, manipulasi identitas, hingga penyalahgunaan layanan digital. Menyadari risiko yang terus berkembang, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak tinggal diam. Lewat strategi komprehensif yang mencakup penguatan regulasi, pemanfaatan teknologi pengawasan, serta edukasi untuk pelaku industri dan masyarakat, OJK ingin memastikan ekosistem keuangan Indonesia tetap aman, terpercaya, dan inklusif. Lantas, bagaimana detail langkah-langkahnya? Dan apa saja tantangan di lapangan? Mari kita kupas lebih dalam.

Strategi OJK untuk Memerangi Fraud di Sektor Keuangan

OJK memahami bahwa fraud dalam industri jasa keuangan bukan ancaman statis melainkan terus berkembang dengan modus yang semakin canggih, terutama didukung oleh teknologi digital. Untuk itu, OJK telah merumuskan beberapa pilar strategi utama guna mengantisipasi dan menindak fraud secara efektif di 2025 dan seterusnya:

  1. Penguatan Regulasi Anti-Fraud
    OJK menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12 Tahun 2024 tentang Penerapan Strategi Anti Fraud bagi Lembaga Jasa Keuangan (POJK SAF LJK). Regulasi ini mewajibkan lembaga keuangan di bawah pengawasan OJK untuk menerapkan sistem manajemen anti-fraud secara menyeluruh dan melaporkan penerapannya secara berkala. Tujuannya adalah menciptakan standar industri yang konsisten dalam pencegahan fraud.
  2. Pembentukan dan Pengembangan Sistem Informasi Pelaku Fraud (SIPELAKU)
    OJK membangun database terintegrasi yang mencatat pelaku fraud di sektor keuangan. Sistem ini berfungsi sebagai sumber informasi yang dapat diakses lembaga keuangan untuk manajemen risiko dan pengambilan keputusan, meminimalkan risiko berhubungan dengan fraudsters (pelaku penipuan).
  3. Indonesia Anti-Scam Centre (IASC) dan Satgas PASTI
    Sebagai pusat penanganan laporan fraud, IASC menerima ratusan ribu laporan yang kemudian ditindaklanjuti bersama Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI). Kolaborasi ini mempercepat pemblokiran akun-akun penipuan dan membantu pemulihan dana korban.
  4. Penggunaan Teknologi Digital Canggih
    OJK mendorong lembaga jasa keuangan mengadopsi teknologi seperti Artificial Intelligence (AI), machine learning untuk fraud detection dan monitoring real-time. Selain itu, penggunaan verifikasi identitas digital yang aman seperti e-KYC, biometrik, dan tanda tangan digital tersertifikasi menjadi bagian dari solusi yang dianjurkan oleh OJK untuk memperkuat keamanan transaksi.
  5. Kampanye Edukasi dan Literasi Anti-Fraud
    OJK aktif mengedukasi pelaku industri dan masyarakat untuk mengenali modus-modus fraud terkini dan cara melindungi diri. Literasi ini diharapkan dapat menurunkan angka kerugian konsumen akibat penipuan.

Data dan Fakta Terkini Terkait Fraud di Sektor Keuangan

  • Laporan periode Januari-Mei 2025 menyebutkan OJK telah menerima lebih dari 128 ribu laporan scam melalui IASC, dan berhasil memblokir hampir 48 ribu akun penipuan dengan total kerugian yang dihindari mencapai triliunan rupiah.
  • Pengaduan konsumen di sektor keuangan mencapai hampir 36 ribu kasus dalam 1 tahun terakhir, sebagian besar terkait layanan pinjaman online ilegal dan investasi bodong.
  • Tantangan utama adalah fraud yang selalu beradaptasi dengan teknologi baru, seperti manipulasi digital, spoofing nomor resmi, pencurian identitas, dan modus phishing yang makin canggih.

Tantangan Implementasi dan Penegakan Strategi Anti-Fraud

  1. Evolusi Modus Penipuan
    Penipu semakin pintar dalam mengeksploitasi celah teknologi dan ketidaktahuan pengguna melalui teknik seperti fake BTS, deepfake, dan social engineering.
  2. Kolaborasi dan Sinkronisasi Data yang Kompleks
    Koordinasi antar lembaga pengawas, aparat penegak hukum, dan sektor swasta masih menjadi tantangan untuk membangun sistem anti-fraud yang terpadu dan menyeluruh.
  3. Kesadaran dan Literasi Pengguna yang Beragam
    Masyarakat yang kurang paham teknologi berdampak pada efektivitas penerapan edukasi anti-fraud.
  4. Kesiapan Teknologi dan SDM Lembaga Keuangan
    Tidak semua lembaga keuangan memiliki sumber daya dan teknologi terbaru untuk menerapkan sistem anti-fraud secara optimal.

Solusi Terintegrasi: Peran Teknologi Digital Trust Beeza

Untuk menghadapi kompleksitas dan tantangan fraud di sektor jasa keuangan, adopsi teknologi digital trust menjadi solusi utama. Beeza hadir sebagai platform teknologi yang mendukung implementasi visi OJK dengan kemampuan:

  • Sistem e-KYC Otomatis dan Biometrik
    Memastikan identitas nasabah terverifikasi dengan tepat melalui biometrik dan face match realtime, meminimalkan risiko akun palsu.
  • Tanda Tangan Digital Tersertifikasi PSrE
    Menjamin setiap transaksi dan dokumen memiliki kekuatan hukum, aman dari manipulasi, dan dapat dipertanggungjawabkan.
  • Monitoring Transaksi dan Audit Trail
    Memantau aktivitas yang mencurigakan secara real-time dan mencatat semua interaksi digital guna mempercepat respons fraud.
  • Integrasi Kepatuhan Regulasi
    Beeza memudahkan lembaga keuangan dalam menjalankan POJK SAF LJK dan regulasi terkait lainnya.

Dengan solusi ini, institusi keuangan dapat memperkuat integritas, mencegah fraud lebih dini, serta menjaga kepercayaan pelanggan dan stabilitas sektor keuangan.

Kesimpulan

OJK telah mengambil langkah serius dan terstruktur untuk memberantas fraud di sektor keuangan Indonesia. Penguatan regulasi, pembangunan ekosistem pengawasan, penerapan teknologi mutakhir, dan edukasi masif menjadi pilar utama dalam strategi ini. Namun, keberhasilan implementasi membutuhkan dukungan teknologi digital trust yang aman dan legal, seperti yang ditawarkan Beeza, agar upaya perlindungan data dan transaksi lebih optimal dan terpercaya.

Tingkatkan proteksi bisnis dan pelanggan Anda dari ancaman fraud dengan solusi digital trust lengkap dari Beeza. Mulai dari verifikasi identitas digital, tanda tangan digital sah, hingga monitoring transaksi realtime, Beeza siap mendukung keamanan dan kepatuhan lembaga keuangan Anda.Kunjungi beeza.id sekarang untuk informasi lengkap dan demo gratis! Bersama Beeza, wujudkan ekosistem keuangan Indonesia yang aman, terpercaya, dan inklusif.